Equity world, Investor diharapkan dapat memilih instrumen Efek Beragun Aset Surat Partisipasi atau EBA-SP dalam investasi, guna membantu menumbuhkan volume Kredit Pemilikan Rumah serta memberikan solusi likuiditas.
Saat ini hanya terdapat satu perusahaan pembiayaan sekunder perumahan yang menerbitkan produk EBA-SP, yaitu PT Sarana Multigriya Finansial (SMF). SMF akan membeli kumpulan piutang yang merupakan aset keuangan dari para kreditur asal. Wakil Ketua Umum Asosiasi Dana Pensiun Suheri mengatakan EBA-SP merupakan langkah sekuritisasi aset, yaitu membuat aset-aset yang tidak likuid menjadi aset likuid dengan cara menjual sekumpulan aset melalui penerbitan surat berharga. Dia mengatakan melalui EBA –SP juga dapat membantu mengatasi mismatch likuiditas. “Bank menyalurkan pembiayaan berjangka panjang, katakanlah 5--20 tahun, biasanya dana itu berasal dari pihak ketiga yang masa simpanannya ditahan rata-rata tiga bulan. Kemudian EBA akan melikuidkan aset jangka panjang menjadi jangka pendek di perbankkan,” kata Suheri, Senin (27/3/2017). Dia mengharapkan melalui EBA-SP tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan volume KPR di Indonesia serta memberikan solusi manfaat pasar modal sebagai sumber pendanaan. Melalui sekuritisasi, dana jangka panjang dari pasar modal dimanfaatkan untuk pembiayaan perumahan. Investor seperti dana pensiun dan asuransi dapat menggunakan EB-SP untuk pemenuhan Surat Berharga Negara (SBN) sesuai dengan surat keputusan Kepala Eksekutif IKNB S.6/D.5/2017 pada 12 Januari 2017. Suheri menuturkan faktor yang dapat menjadi pertimbangan pemilihan instrumen tersebut yaitu kualitas kredit dan arus kas yang relatif dapat diperkirakan, pasalnya arus kas timbul dari tagihan atau piutang yang dibayar secara periodik oleh debitur dari kreditur awal. “Dari segi kualitas kredit relatif aman dibandingkan dengan surat utang lainnya karena dijamin oleh tagihan atau piutang,” katanya. Kendati demikian, menurutnya terdapat tantangan menarik investor untuk mengimplementasikan instrumen lantaran, pasalnya sudah terdapat beberapa instrumen investasi yang sebelumnya diterbikan seperti Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset (KIK-EBA) belum cukup menunjukkan hasil yang maksimal. “Jadi tantangannya bagaimana instrumen ini betul-betul bisa dipahami oleh seluruh pelaku industri , KIK EBA di industri dana pensiun saja masih sedikit porsinya ,” ujarnya (sumber: bisnis.com) Equity world
0 Comments
Equity world, Indo Premier Securities memprediksikan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (30/3/2017) bergerak di kisaran 5.550 –5.625.
Tim Riset Indo Premier Securities mengemukakan indeks ditutup di atas EMA(5,10) serta membentuk pola white marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic overbought dan MACD positif. “Target kenaikan indeks pada level 5.625 kemudian 5.655 dengan support di 5.550 dan 5.515,” tulis Indo Premier dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (30/3/2017). Indo Premier Securities merekomendasikan saham berikut: ADHI (2.400) Rekomendasi: Spec Buy Candle ditutup di atas EMA(5,10) serta membentuk pola white opening marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic netral dan MACD positif. Target kenaikan harga pada level 2.460 kemudian 2.520 dengan support di 2.350, cut loss jika break 2.290. PGAS (2.540) Rekomendasi: Spec Buy Candle tutup di atas EMA(5,10) dan membentuk pola white marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic golden cross sedangkan MACD negatif. Target kenaikan harga berada pada level 2.650 kemudian 2.760 dengan support di 2.430, cut loss jika break 2.320. HRUM (2.620) Rekomendasi: SELL Candle bertahan diatas EMA5 dan membentuk pola doji yang merupakan sinyal indecision, stochastic over bought sedangkan MACD positif. Target pelemahan harga berada pada level 2.520 kemudian 2.420 dengan resist di 2.720 kemudian 2.820. (sumber: bisnis.com) Equity world Equity world, Jelang berakhirnya bulan Maret 2017, penerimaan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai masih lebih rendah ketimbang awal tahun 2016. Realisasi penerimaan Ditjen Bea Cukai hingga 24 Maret 2017 hanya senilai Rp 12,37 triliun. Padahal, target setoran Ditjen Bea Cukai pada tiga bulan pertama tahun ini mencapai Rp 15,64 triliun.
Dari total penerimaan itu, cukai hasil tembakau menyumbang pendapatan negara senilai Rp 3,5 triliun, dan Rp 1 triliun dari cukai minuman berakohol dan alkohol. Jumlah pendapatan cukai hingga pekan ketiga Maret ini Rp 4,5 triliun masih jauh untuk menyamai pendapatan tiga bulan pertama 2016, yakni Rp 7,9 triliun. Lalu untuk bea masuk juga masih mengalami kontraksi ketimbang periode hingga Maret 2016 yang mencatatkan pendapatan senilai Rp Rp 8,3 triliun. Nah saat ini, pendapatan bea masuk di pekan ketiga Maret 2017 sebanyak Rp 7,1 triliun. Hanya bea keluar saja yang terkerek naik saat ini, yang menyumbang pendapatan untuk negara senilai Rp 775 miliar. Hasil ini naik ketimbang periode hingga Maret 2016 yang hanya menyumbang Rp 600 Miliar. Deni Surjantoro, Kasubdit Komunikasi dan publikasi Ditjen Bea Cukai, menjelaskan, tren penurunan cukai karena dampakl langsung dari PMK 20 tahun 2015. "Karena dampak dari PMK 20 secara langsung mempengaruhi penerimanaan CHT (cukai hasil tembakau) yang berkontribusi 78% pada penerimaan Bea Cukai di Januari dan Febuari yang akibatnya mengalami kontraksi,"kata Deni pada KONTAN, Selasa (28/3). Ia menyatakan Ditjen Bea Cukai akan mengeluarkan pelbagai jurus untuk mendongkrak pendapatan cukai tahun ini. Langkah yang pasti akan ditempuh ialah bekerjsama dengan Direktorat Jenderal Pajak. "Kita pasti akan mengelurakan ekstra effort, lalu pastinya penguatan reform kepabeanan dan cukai. Selanjutnya yang pasti kami akan joint program dengan Ditjen Pajak,"pungkas Deni. Belum ubah target Dirjen Bea Cukai, Heru Pambudi menilai penurunan penerimaan ini sebagai hal yang wajar. Pasalnya itu sudah jadi siklus tahunan. Nah dia bilang biasany menginjak bulan ketiga, pendapatan sudah bisa mulai menanjak."Untuk dua bulan pertama ini memang pola barunya turun derastis, bulan tiga sudah mulai naik,"kata Heru (24/3). Lesunya pendapatan hingga jelang akhir kuartal I 2017 ini juga tak membuat Ditjen Bea Cukai terburu-buru merevisi target pendapatan dari bea dan cukai yang di APBN 2017 ditargetkan Rp 191,23 Triliun "Ini masih direview terus, nanti kita kalau terlau dini (merevisi) bisa mis leading. Biasanya kita revisi di semester pertama, karena harus masih harus diilhat lagi, kalau cuma tiga bulan (pertama) nanti keliru,"pungkas Heru. Equity world Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan menyatakan, pemerintah sangat serius mengatasi masalah sampah plastik. Luhut sampai menerjunkan tim untuk berguru ke India guna mengelola sampah plastik menjadi sumber listrik sampai campuran aspal untuk badan jalan. "Sampah plastik kita terjorok setelah China nomor dua. Kalau peringkat kedua ekonomi setelah China sih tidak apa, ini malah sampah plastik, kacau," tegas Luhut saat acara Coffee Morning di kantornya, Jakarta, Jumat (24/3/2017). Sampah plastik membawa dampak buruk bagi lingkungan, kesehatan, pariwisata, dan sebagainya. Untuk pariwisata misalnya, Luhut mengaku, turis di Bali sempat protes karena pantai Kuta dipenuhi sampah beberapa waktu lalu. Situasi ini membuat citra negatif bagi pariwisata di Tanah Air. "Turis jauh-jauh datang ke Bali, sewa hotel sampai US$ 500 per malam, tapi pantainya banyak sampah plastik, ya jelaslah orang marah. Ini bikin bad image buat Indonesia," ujarnya. Paling penting lagi dampak negatif sampah plastik bagi kesehatan. Luhut menjelaskan, dari hasil penelitian, perut ikan dipenuhi sampah plastik sampai 22 persen, bahkan di California mencapai 64 persen. Penyebabnya 80 persen sampah di laut datang dari darat. Apabila dikonsumsi manusia akan menimbulkan berbagai macam penyakit kanker dan berpengaruh ke keturunan jika dikonsumsi ibu hamil. "Kalau ini dibiarkan terus menerus dan tidak ditangani dengan baik, 200-300 tahun lagi, hidung bisa ke belakang karena berpengaruh ke genetik," kata Luhut. Oleh karena itu, dia mengaku, Kemenko Bidang Kemaritiman mengirim tim untuk belajar pengelolaan sampah plastik ke India. Luhut memuji cara India menangani sampah plastik yang diolah menjadi campuran aspal untuk badan jalan. "India luar biasa sekali, sudah bisa mengolah sampah plastik sejak 2002 dibikin jadi bagian jalan. Kekuatannya minimal enam tahun dan maksimal 15 tahun tidak rusak. Kita juga kerja sama dengan pemerintah Denmark dan Swedia untuk mengolah sampah plastik jadi sumber listrik," pungkas Luhut. PYONGYANG - Korea Utara (Korut) tidak takut dengan ancaman Amerika Serikat (AS) yang menyebut serangan militer pre-emptive terhadap Pyongyang telah jadi opsi di atas meja. Korut membalas ancaman itu dengan penegasan perluasan program nuklirnya sebagai pedang keadilan yang berharga dan dapat diandalkan. ”Jika otoritas pebinis AS berpikir bahwa mereka akan menakut-nakuti (Korut), mereka akan segera tahu bahwa metode mereka tidak akan berhasil,” kata Kementerian Luar Negeri Korut yang dipublikasikan kantor berita KCNA, hari Selasa (21/3/2017). “Rezim (Korut) memiliki kemauan dan kemampuan untuk sepenuhnya menanggapi setiap perang yang ingin disulut AS,” lanjut KCNA. ”AS harus menghadapi situasi dengan mata terbuka lebar.” Pernyataan itu muncul setelah pemimpin Korut Kim Jong-un mengumumkan keberhasilan uji coba mesin rudal balistik antarbenua pada hari Sabtu lalu. ”Dunia akan segera menyaksikan apa makna kejadian uji mesin pendorong rudal,” imbuh laporan media Korut itu.”Kekuatan nuklir (Korut) adalah pedang keadilan yang berharga dan pencegah perang yang paling dapat diandalkan.” Dalam editorialnya, KCNA menuduh CIA melakukan perang cyber. ”AS adalah dinasti peretas dan negara nakal terburuk yang membungkuk untuk setiap (tingkat) untuk mewujudkan ambisinya guna menguasai dunia,” bunyi editorial tersebut. Sementara itu, Duta Besar AS untuk PBB Nikki Hayley mengatakan Korut adalah ancaman nomor satu terhadap AS. Aksi militer, kata dia, adalah pilihan jika tidak ada kerjasama. Komentar itu digemakan oleh mantan Menteri Pertahanan AS William Cohen kepada CNBC. ”Eskalasi militer Korut adalah masalah yang paling berbahaya yang telah kita hadapi saat ini,” ujarnya. Equityworld Futures PT Equityworld Futures Saham China ditutup dilevel dua minggu terendahnya pada hari Kamis, karena saham energi anjlok memacu harga minyak menurun sementara investor global berhati-hati menjelang kenaikan suku bunga diperluas pada minggu depan.
Diperbaharui kelemahan dalam mata uang yuan juga mengurangi kepercayaan, meskipun bank-bank negara China melangkah ke pasar untuk menjaga mata uang jatuh terlalu cepat. Indeks CSI 300 blue-chip turun 0,6 persen, ke level 3,426.94, sementara Indeks Shanghai Composite melemah 0,7 persen ke level 3,216.75 poin. (knc) Sumber : Reuters PT.Equityworld Saham China sedikit berubah menjelang rilis data ekspor China dan pertemuan legislatif tahunan yang sedang berlangsung memicu peredaman perdagangan. Indeks Shanghai Composite melemah 0,1 persen ke level 3,240.72 pada pukul 10:29 pagi waktu setempat. Produsen komoditas yang mengalami penurunan terbesar setelah harga tembaga menurun pada hari Selasa, sementara perusahaan industri menguat, yang dipimpin oleh perusahaan China State Construction Engineering Corp. Indeks Hang Seng turun tipis kurang dari 0,1 persen. Pengiriman negara kemungkinan melonjak 14 persen pada Februari, menurut survei terhadap para ekonom yang dilakukan oleh Bloomberg. (knc) Sumber : Bloomberg Equityworld Futures |
Archives
July 2021
Categories |