PT Equityworld Futures Medan-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memasuki zona hijau pada pembukaan Selasa (4/8/2020), mengikuti sentimen positif dari bursa Amerika Serikat (AS).
Indeks acuan bursa nasional tersebut tercatat menguat 20 poin (0,41%) ke 5.028,3. Selang 15 menit kemudian, laju penguatan IHSG membesar, menjadi 0,7% (35 poin) ke level 5.042,77. Data perdagangan mencatat, investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) sebanyak Rp 20,2 miliar dari nilai transaksi bursa Rp 425 miliar. Saham yang paling banyak diburu asing hari ini adalah PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dengan nilai beli bersih Rp 575,2 miliar dan PT Tower Bersama Tbk (TBIG) senlai Rp 396 miliar. Sebaliknya, saham-saham rokok terkena aksi jual oleh investor asing yakni PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dengan nlai jual bersih Rp 631 miliar dan PT HMS Sampoerna Tbk (HMSP) yang mencatatkan net sell Rp 627 miliar. Koreksi terjadi setelah kemarin Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) Juli yang menunjukkan bahwa bahwa Indonesia mengalami deflasi 0,1% secara bulanan. Data ini mengonfirmasi bahwa konsumsi masyarakat sedang bermasalah, dan berpeluang menekan pembelian barang konsumer termasuk rokok. Penguatan IHSG terjadi berbarengan dengan tren di bursa kawasan. Indeks Nikkei Jepang menguat 1,4%, Hang Seng Hong Kong tumbuh 0,65%, indes Shenzen China naik tpis 0,03%, dan KOSPI Korea Selatan bertambah 1,25%. Bursa saham Amerika Serikat (AS) menjadi kiblat penguatan, setelah tadi pagi memasuki zona hijau berkat aksi korporasi emiten teknologi AS di tengah pembahasan stimulus pandemi. Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 236,08 poin ( 0,9%) pada penutupan perdagangan dini hari tadi menjadi 26.664,4. Indeks Nasdaq menguat 1,5% ke level tertinggi sepanjang sejarah pada 10.902,8 dan S&P 500 naik 0,7% ke 3.294,61 atau yang tertinggi sejak 21 Februari (pra-pandemi). Investor merespons positif kabar emiten farmasi AS Eli Lilly yang memulai pengembangan obat Covid-19 fase 3. Saham perseroan ditutup naik 1,7%. Data FactSet menyebutkan bahwa 84% dari konstituen indeks S&P 500 merilis kinerja keuangan yang melampaui ekspektasi pasar. Politisi partai Republik dan Demokrat masih alot membahas rencana paket stimulus di tengah krisis pandemi. Gedung Putih ingin angka tunjangan pengangguran ditetapkan sebesar US$ 200 per pekan, sedangkan politisi partai Demokrat mengusulkan angkanya tetap seperti sebelumnya di level US$ 600. Sumber : cnbcindonesia.com PT Equityworld Medan Equity world Medan Lowongan Kerja Terbaru 2020 Loker EWF Medan
0 Comments
PT Equityworld Futures Medan- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatatkan laba bersih sepanjang semester I-2020 hanya mencapai Rp 84,82 miliar, berkurang hingga 80,18% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 428 miliar.
Berdasarkan data laporan keuangan semester I-2020, penurunan laba bersih itu seiring dengan jumlah penjualan Antam yang melorot pada periode 6 bulan pertama tahun ini. Penjualan Antam mencapai Rp 9,23 triliun dari periode yang sama tahun lalu Rp 14,43 triliun, atau ambles 36%. Beban penjualan juga berkurang menjadi Rp 7,92 triliun dari sebelumnya Rp 12,28 triliun. Perseroan mencatatkan beban Keuangan cukup tinggi mencapai Rp 382 miliar dari sebelumnya Rp 72,92 miliar, juga ditambah dengan kerugian entitas asosiasi Rp 30,46 miliar dan beban lain-lain Rp 318,70 miliar. Kinerja Antam ini berbanding terbalik dengan performa harga emas Antam atau logam mulia Antam yang terus mencetak rekor. Harga emas Antam pada perdagangan Senin ini (3/8/2020) memang stagnan alias tidak berubah, dibandingkan Sabtu pekan lalu. Meski tidak berubah, harga emas Antam berada di rekor termahal sepanjang sejarah. Berdasarkan data dari situs logammulia.com, emas Antam batangan 1 gram hari ini dibanderol Rp 1.028.000/batang. Harga tersebut merupakan yang termahal sepanjang sejarah. Sementara itu, untuk harga emas batangan 100 gram yang biasa menjadi acuan dibanderol Rp 97.012.000/batang atau Rp 970.120/gram. Rekor termahal harga emas Antam tersebut mengikut harga emas dunia yang mendekati rekor tertinggi sepanjang masa pada perdagangan Jumat (31/7/2020). Pergerakan harga emas Antam memang cenderung mengikuti harga emas dunia, selain juga faktor lain seperti nilai tukar rupiah, serta supply-demand. Rekor tertinggi harga emas dunia sebelumnya US$ 1.920,3/troy ons dicapai pada 6 September 2011 akhirnya berhasil di pecahkan di awal pekan lalu, nyaris satu dekade lamanya. Di hari Senin (27/7/2020) Harga emas dunia melesat menyentuh US$ 1.945,16/troy ons, rekor tertinggi baru saat itu, tetapi umurnya kurang dari 24 jam. Sebelumnya, Holding BUMN Pertambangan, Mining Industrial Indonesia (MIND ID) memproyeksikan cadangan emas Antam terus menurun. Menanggapi hal ini Senior Vice President Corporate Secretary Aneka Tambang Kunto Hendrapawoko mengatakan sampai saat ini Antam masih berupaya menjaga kesinambungan terkait dengan jumlah cadangan dan sumber daya mineral yang dimiliki. "Dengan mengedepankan operasi sesuai dengan prinsip-prinsip penambangan yang baik serta upaya-upaya eksplorasi guna memastikan kestabilan operasi jangka panjang," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Jumat, (10/07/2020). Lebih lanjut ia mengatakan produksi emas dari tambang emas Pongkor dan Cibaliung hingga saat ini masih di kisaran 2 ton emas per tahun. Guna memperkuat cadangan dan sumber daya mineral, hingga Mei 2020, perusahaan melakukan kegiatan eksplorasi komoditas emas, nikel, dan bauksit, dengan total pengeluaran eksplorasi (unaudited) mencapai Rp 45 miliar. Sementara itu untuk komoditas emas, Antam masih terus melakukan kegiatan eksplorasi di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) perusahaan seperti di Pongkor dan Cibaliung. Serta tinjauan di beberapa daerah prospek dengan memperhatikan setiap kaidah sesuai dengan peraturan yang berlaku. "Sementara itu, alokasi dana untuk mendukung kegiatan eksplorasi mineral emas, nikel dan bauksit Perusahaan dianggarkan lebih dari Rp 80 miliar pada tahun 2020," jelasnya. Sumber : cnbcindonesia.com PT Equityworld Medan Equity world Medan Lowongan Kerja Terbaru 2020 Loker EWF Medan |
Archives
July 2021
Categories |